Kamis, 1 Desember 2022

Nutrisi Khusus untuk Ayam Hias

 Nutrisi Khusus untuk Ayam Hias

Foto: 


Kualitas bulu akan terlihat baik saat kondisi ayam tersebut sehat, dengan begitu akan muncul warna bulu ayam yang berkilau, kuat, fleksibel dan cantik
 
Ayam atau unggas hias (ornament poultry) merupakan jenis ayam yang memiliki keunikan dan keindahan tersendiri pada anggota tubuhnya, baik pada bulu maupun suaranya. Ini yang menjadikan ayam hias mempunyai kesan unik dan menarik ketika dilihat. Harga ayam hias juga tak main-main, pun pemeliharaan dan perawatannya berbeda dengan ayam biasa.
 
Feed Technology Division PT Charoen Pokphand Indonesia (CPI), Nasril Surbakti mengungkapkan bahwa unggas hias menjadi topik yang sedang trending. “Jika kita berbicara tentang companion animal atau hewan penyerta, yang selalu digambarkan biasanya adalah anjing dan kucing. Tetapi, unggas sebetulnya memiliki potensi yang besar untuk menjadi companion animal di mana unggas hias berada di peringkat ketiga,” jelasnya.
 
Menurutnya, dengan adanya seminar-seminar terkait unggas hias, maka akan dapat melampaui hewan-hewan yang lain. Umumnya, untuk unggas ada yang diambil suaranya, misalnya ayam bekisar, ayam pelung dan ada pula karena ketangkasannya seperti ayam bangkok yang mempunyai ketangkasan luar biasa. 
“Dalam hal ini, saya akan lebih fokus pada bagaimana cara untuk menjaga keindahan bulu ayam hias atau fancy chicken. Dengan adanya ayam-ayam hias, bulu yang terlihat bagus dan sangat indah, bisa membuat kualitas hidup kita lebih baik, tingkat stres juga berkurang. Saat ini banyak yang mengimpor ayam hias ini.
 
Kita lihat ada golden pheasant, lady amherst’s pheasant, silver pheasant, elliot’s pheasant, merak biru, ayam poland, ayam brahman, american silky, dong tao. Di Indonesia sendiri kita memiliki ayam lokal atau local ornament chicken, yang terdiri dari ayam hutan hijau, ayam hutan merah, ayam kate, ayam serama dan ayam cemani,” papar Nasril. 
 
Sejarah Pakan Ayam
Dari sisi gizinya, Nasril melanjutkan, awalnya masih dipercaya bahwa unggas yang ada saat Ini berasal dari nenek moyangnya dulu great jungle fowl , Gallus gallus yang hidup di daerah Asia Tenggara mulai dari Indonesia, Malaysia, Myanmar sampai dengan Thailand. Berbicara tentang nutrisinya yang ditilik dari sejarahnya, sebenarnya ayam mengonsumsi variasi makanan yang cukup banyak. “Jangan dibayangkan bahwa ayam hanya memakan jagung atau biji-bijian saja. Ternyata ayam juga bisa mengonsumsi pakan dari sumber protein hewani seperti vertebrata kecil atau hewan-hewan kecil yang bisa dimakan akan ayam makan, porsinya juga cukup banyak,” terangnya.
 
Sementara untuk ayam yang hidup di daerah dekat dengan sungai, ayam juga bisa dapat memakan ikan. Kemudian untuk yang lainnya, ayam pun bisa mengonsumsi daun-daun muda, biji-bijian, buah dan bahkan nektar. Adapun ayam pada masa pertumbuhan juga bisa mengonsumsi rayap, baik telur maupun pupanya, kemudian semut, ulat bulu (caterpillar), dan mungkin juga belatung, laba-laba, cacing dan lain-lain, sehingga cukup banyak variasi makanan sumber protein hewani yang dimakannya. 
 
“Selain hewan-hewan kecil, ayam juga memakan tumbuhan-tumbuhan, biji-bijian, bambu muda, rumput, serta umbi-umbian. Begitu ayam makin besar atau di masa dewasa, jam makannya akan lebih besar. Umumnya jika ayam hutan bisa memakan sebanyak 8 buah, dia juga bisa mendapat kacang-kacangan. Variasi itu lebih banyak lagi, sementara makannya pada waktu grower (pertumbuhan) juga cukup banyak,” imbuh Nasril.
 
Berdasarkan sejarah yang ada, ayam memakan semua yang sumber makanan yang bisa dimakan. Pasalnya, dahulu ayam memiliki kesempatan untuk bebas, bisa terbang dan mengambil semua kebutuhannya. Semua yang ayam ambil tersebut yakni guna mencukupi kebutuhan nutrisinya yang pokok.
 
Nutrisi Pokok
Nutrisi pokok ayam yang pertama adalah pemenuhan kebutuhan energinya dan ayam mengambil segala jenis bahan makanan. Kedua protein, protein memiliki porsi yang besar karena bagian yang paling besar dari kebutuhan unggas adalah air setelah itu baru ptotein. Kemudian ada juga fat (lemak), mineral, vitamin dan air. Biasanya air di berikan secara adlibitum (terus menerus) dan dipastikan supaya cukup. 
 
 
Selengkapnya Baca Di Majalah TROBOS Livestock Edisi 279/Desember 2022
 

 
Livestock Update + Moment Update + Cetak Update +

Artikel Lain