Bangkok (TROBOSLIVESTOCK.COM). Pameran VIV Asia 2023 yang telah digelar pda pekan lalu (8-10/3) ditutup dengan sukses, sebagai platform yang kuat untuk bisnis internasional B2B (business to business). Selama tiga hari, acara ini memfasilitasi interaksi tatap muka, jaringan, berbagi pengetahuan, dan pasar yang ramai di Bangkok, Thailand. Dengan 47.527 pengunjung dari 112 negara, acara tersebut tetap stabil dan bahkan sedikit melebihi edisi sebelumnya. Terlepas dari keadaan global dan pembatasan Covid-19 (Coronavirus Disease 2019) selama tiga tahun terakhir, daya tarik internasional acara tersebut untuk industri Feed to Food tetap terbukti, menegaskan signifikansinya sebagai Pameran Dunia.
Acara ini menampilkan lebih dari 1.186 peserta pameran dari 57 negara, mewakili lima benua, menampilkan perkembangan terbaru di sektor masing-masing di tiga aula Challenger di mega-venue IMPACT Thailand, dalam kumpulan ruang pameran seluas lebih dari 31.544 meter persegi. Selain itu, lokasi bersama dengan Meat Pro Asia, platform perdagangan utama untuk solusi pemrosesan dan pengemasan dalam industri daging yang mengkonsolidasikan industri Feed to Food di bawah satu atap.
Sektor protein hewani menanggapi secara positif co-location yang kuat ini, menghasilkan tingkat kehadiran yang tinggi. Pencapaian ini merupakan tonggak penting lainnya dalam rangkaian acara global VIV. Managing Director VIV Worldwide, Birgit Horn, mengungkapkan bahwa VIV Asia adalah pertunjukan VIV pertama di tahun dan ini mewakili – dan memang demikian – tujuan kami untuk menghubungkan pasar, dan meningkatkan perdagangan industri baik secara lokal maupun global.
Adapun Direktur Eksekutif, Messe Frankfurt (HK) Ltd., Richard Li mengungkapkan bahwa selalu menyenangkan ketika pameran perdagangan baru diterima dengan hangat, dan hal ini tentu terjadi pada Meat Pro Asia edisi pertama ini. "Namun yang lebih penting, bagaimanapun, sangat menggembirakan melihat sejumlah besar diskusi bisnis yang energik berlangsung di seluruh tempat pameran. Dari umpan balik yang kami terima, jelas bahwa menyelenggarakan kedua pameran ini secara bersamaan sangat populer di kalangan pembeli dan peserta pameran – menggabungkan begitu banyak sumber daya di satu tempat. Saya pikir semua orang akan menyimpulkan bahwa Meat Pro Asia adalah tambahan baru yang berharga untuk kalender pameran dagang di Asia Tenggara," terang dia.
Pakan & Pangan Ditata Ulang
VIV Asia berfungsi sebagai platform utama bagi para pemimpin sektor di Asia untuk menampilkan perkembangan terbaru mereka. Inovasi tahun ini mencakup berbagai topik, termasuk alat otomasi pertanian yang aman dan efektif, produk medis dan obat-obatan yang jenius, dan sistem kontrol kandang broiler (ayam pedaging) yang efisien. Acara terkait inovasi menarik lainnya, termasuk seminar regional tentang Inovasi dalam Peternakan yang Baik yang dipimpin oleh Federation of Asian Veterinary Association, serta seminar yang dipresentasikan oleh Tony Hunter of Future Cubed tentang teknologi baru untuk sistem pangan global yang berkelanjutan dan adil di masa depan.
"Kita perlu menata ulang sistem pangan menggunakan teknologi baru. Industri perlu memikirkan masalah ini karena mereka berada dalam bisnis penyediaan makanan. VIV Asia dan Meat Pro Asia adalah tempat yang sangat bagus untuk mengumpulkan informasi baru tentang topik baru dan penting ini. Saya sangat terkesan dengan pertunjukannya," komentar Hunter.
Program yang sarat pengetahuan menjadi sorotan utama di acara tersebut. Dengan lebih dari 120 sesi yang tersebar selama empat hari, peserta dapat memperoleh pemahaman menyeluruh tentang wawasan industri, teknologi, dan praktik terbaik. Sehari sebelum pertunjukan, Aquatic Asia Conference yang diselenggarakan oleh International Aquafeed of Perendale Publications dan VIV, menampilkan berbagai pakar industri dengan presentasi menawan tentang nutrisi ikan dan udang terkini.
Pada acara pertama Asian Inspiration menghadirkan pembicara kunci yang membahas tentang pertanian lokal dan berkelanjutan terbaru berdasarkan model Belanda. Sebagian besar sesi sudah penuh dipesan dengan sangat sedikit kemungkinan walk-in menemukan ketersediaan – sebuah fakta yang menunjukkan betapa pentingnya sesi yang disajikan selama VIV Asia kepada audiens yang tertarik untuk belajar dan mengikuti tren industri.
Ke depan, VIV Asia akan kembali pada 12-14 Maret 2025, meneruskan tradisi menyediakan platform utama bagi industri protein hewani untuk terhubung, belajar, dan berinovasi. VIV Asia tidak diragukan lagi akan menjadi acara penting lainnya dalam rangkaian acara VIV di seluruh dunia, dengan komitmen kuat untuk menghadirkan pameran dagang dan program pengetahuan berkualitas tinggi.
Tim penyelenggara acara, para mitranya, yang mencakup lebih dari 60 industri media, 45 asosiasi industri global, dan para peserta pameran berterima kasih kepada semua orang yang datang untuk mendukungkung acara ini di Bangkok. Laporan pertunjukan lengkap akan tersedia di situs web pada akhir April.bella
