Pelatihan Pemanfaatan Limbah Kotoran Sapi

Pelatihan Pemanfaatan Limbah Kotoran Sapi

Foto: Dok. By KKN-PPM UGM


Kulon Progo (TROBOS). Peningkatan jumlah kotoran sapi tanpa adanya pengolahan yang tepat dapat menimbulkan pencemaran udara. Dalam rangka pemanfaatan limbah kotoran sapi yang melimpah, mahasiswa KKN-PPM Universitas Gadjah Mada (UGM) Periode 2 melaksanakan program pelatihan bersama warga Pedukuhan Gegunung, Kelurahan Sendangsari, Kecamatan Pengasih, Kabupaten Kulon Progo.
 
Kegiatan pelatihan pembuatan pupuk kompos dengan memanfaatkan kotoran sapi dipelopori oleh Alya Tasyarofa dari Fakultas Peternakan UGM dengan bimbingan Ganies Riza Aristya selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Acara ini dilaksanakan hari Minggu (9/7) bersama warga di wilayah Pedukuhan Gegunung yang turut hadir dengan antusias.
 
Puji Lestari, salah satu warga sekaligus ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) yang menjadi peserta pelatihan, mengungkapkan dengan adanya pembuatan pupuk kompos akan mengurangi limbah dan pencemaran udara akibat bau.  Menurutnya, kegiatan pelatihan ini sangat bermanfaat jika diterapkan di lingkungan Pedukuhan Gegunung terutama untuk mendukung kegiatan kelompok tani yang mana pupuk nantinya akan digunakan untuk media tanam. “Saya berharap dengan adanya pelatihan ini, pengolahan limbah kotoran sapi dapat terus berjalan. Sehingga, warga di Pedukuhan Gegunung mampu memanfaatkan kotoran sapi menjadi produk kompos yang memiliki nilai jual lebih tinggi,"ungkap Puji. Shara
 

 
Livestock Update + Moment Update + Cetak Update +

Artikel Lain