Blitar (TROBOSLIVESTOCK.COM). Koperasi yang sehat adalah koperasi yang bisa menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) sebagai tempat pertanggung jawaban pengurus dan pengawas, tepat waktu. Dengan hal tersebut, koperasi Berkah Telur Blitar (Koperasi BTB) berkomitmen akan hal ini. Koperasi BTB mengadakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tutup buku 2024, yang diselenggarakan di kawasan wisata Kampung Coklat, Kademangan Blitar, Jawa Timur.
RAT ini dihadiri oleh Dewan Koperasi Indonesia Wilayah Jawa Timur (Dekopinwil Jatim), Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah Blitar (Dekopinda Blitar), Kepala Bagian Perekonomian Kesekretariatan Pemerintah Daerah Blitar, Perwakilan Dinas Koperasi dan perwakilan Dinas Peternakan Kabupaten Blitar dan semua pengurus, pengawas dan anggota koperasi BTB.
Dalam sambutannya, ketua Koperasi BTB, Yesi Yuni Astuti menyampaikan koperasi BTB yang di launching oleh Bapak Direktur Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Badan Pangan Nasional (SPHP Bapanas) pada September 2023. “Hal ini membuat kami sangat bersyukur, tetapi hal ini tidak membuat jumawa atau sombong, namun hal ini menjadi bahan bakar dan penyemangat bagi pengurus dalam mengelola koperasi dengan profesional dan fokus,” tegas Yesi.
Ia memaparkan, tekad mengelola koperasi dengan profesional dan fokus itu, ia buktikan dalam perjalanan 2024 (tahun lalu). Beberapa hal yang telah tercapai pada tahun lalu yaitu pertama diawal 2024, dari Januari-Maret ada serapan jagung SPHP yang penerimanya berdasarkan Surat Keputusan Kementerian Pertanian (SK Kementan), dan koperasi BTB menjadi koperasi yang serapan jagung SPHP untuk daftar penerima dari SK Kementan dengan serapan tuntas 100 %.
Sambungnya, kedua pada 28 Juli 2024, mendapat penghargaan dari Bapanas dengan kategori pelaku komoditas telur ayam pendukung SPHP. Ketiga pada 17 Oktober 2024 mendapat penghargaan dari acara Bapanas, ID Food dan BTN dengan kategori koperasi Best Suplier Telur.
”Sekali lagi, pencapaian ini tidak membuat kami jumawa dan sombong, namun pencapaian ini menjadi bahan bakar dan motivasi untuk terus mengelola koperasi ini menjadi lebih baik lagi pada 2025 ini. Dalam menghadapi tantangan ke depan, kami mohon bimbingan, support dan arahan dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kab. Blitar beserta jajarannya dan Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin),” harapnya.
Adapun, ketua Dewan Koperasi Indonesia Wilayah Jawa Timur (Dekopinwil Jatim), Slamet Sutanto mengapresiasi sangat baik atas pencapaian yang diraih oleh koperasi BTB pada 2024. “Agar koperasi terus maju dibutuhkan beberapa hal, yaitu pertama komitmen dan konsisten dengan tujuan awal oleh semua pengurus dan anggota. Kedua para pengurus harus mempunyai sikap cerdas dalam menangkap peluang, cepat beradaptasi terhadap tantangan, dan cerdas menyikapi perubahan dan selalu bernyali,” kata Slamet.
Sementara, Sekretaris Dinas Koperasi Kab. Blitar, Siti Supartiyah mengingatkan agar koperasi tertib dalam laporan pertanggung jawabannya pada anggota, dan ia mengapresiasi koperasi BTB adalah yang pertama menggelar RAT dari koperasi sektor riil di Blitar. Salah satu indikasi kemajuan dari sebuah koperasi adalah bertambahnya anggota koperasi. “Alhamdulillah, awal 2024 anggota koperasi BTB hanya70 orang dan di akhir 2024 ada 120 orang,” sebut Siti.roid
