Kemeriahan Pameran VIV Asia 2023

Kemeriahan Pameran VIV Asia 2023

Foto: Dok. TROBOS, Bella


Bangkok (TROBOSLIVESTOCK.COM). Usai penantian panjang selama empat tahun, pada Rabu lalu (8/3) VIV Asia 2023 dibuka secara resmi. Bertempat di lokasi baru yakni IMPACT, Bangkok, Thailand, VIV Asia 2023 diikuti sebanyak 1.200 peserta pameran.  Dalam upacara pembukaan resminya, diawali oleh pidato Chief Executive Officer Jaarbeurs, Jeroen van Hooff.

 


“VIV awalnya ditemukan di Belanda, kemudian kami bertransforamasi menjadi platfrom terkemuka untuk beberapa pasar paling menjanjikan di dunia. Di VIV Asia, kami telah menyatukan beberapa perusahaan dan organisasi paling inovatif di seluruh dunia, guna memamerkan produk terbaru mereka untuk melayani, bertukar ide dan mengeksplorasi peluang bisnis baru,” kata Jeroen dalam sambutannya.

 


Dalam beberapa hari ke depan, ia melanjutkan, di VIV Asia 2023 akan membahas beberapa tantangan terbesar yang dihadapi industri peternakan. Dari keamanan pangan dan keberlanjutan, hingga kesejahteraan hewan serta akses pasar. Dimulai dengan hanya dihadiri oleh 114 peserta pameran, pada 13 tahun lalu, dan dengan bangga ia mengumumkan hari ini VIV Asia 2023 menyambut hampir 12.000 peserta pameran dari 45 negara di seluruh dunia. Pameran sekarang 50 kali lebih besar dari awal mereka memulai pameran ini.

 


Dalam rangkaian VIV Asia dan Meat Pro Asia Talk, Managing Director VIV Worldwide, VNU Exhibitions Europe, Brigit Horn mengaku bahwa ia sangat senang VIV Asia 2023 bisa terselenggara kembali, melihat orang dengan gembira berkumpul di VIV Square untuk memeriahkan pembukaan pameran yang memiliki jargon ‘the complete feed to food global trade show in Asia’ ini. “Perasaan saya cukup emosional berada di sini. Itu karena hubungan yang baik yang kami miliki dan kerja sama dengan mitra kami, baik di tingkat politik maupun delegasi internasional,” kata dia.

 


Brigit pun mengakui, bahwa ini adalah pekerjaan semua orang. Orang-orang di belakang ini adalah orang-orang yang bekerja ekstra, dan ia benar-benar ingin mengucapkan terima kasih kepada tim, dan semua orang yang terlibat dalam mempersiapkan pertunjukan ini. Semua orang telah bekerja ekstra, dan ia merasa sangat terhormat bisa menjadi bagian dari tim itu dan bekerja dengan semuanya.

 


Pada kesempatan yang sama, Director IFFA, Messe Frankfurt, Johannes Schmidt-Wiedersheim mengatakan bahwa dirasa perlu membicarakan pasar (peternakan dan food processing), sebab ini adalah pasar yang kuat. “Peternakan merupakan salah satu yang terkaya di dunia, guna menghadirkan makanan paling menarik ke meja makan di seluruh dunia. Semua orang mencarai inspirasi makanan di Asia Tenggara, khususnya Thailand. Sehingga bisa kami bawa ke pameran Eropa dan pameran lain yang kami selenggarakan di seluruh dunia , untuk menghadirkan keunggulan teknologi ini sekaligus untuk bersama-sama memajukan para ahli makanan di Asia Tenggara,” papar Johannes.

 


Adapun Director Agribusiness and Operations, VNU Asia Pacific, Panadda Kongma, mengisahkan awal cerita VIV Asia 2023 bekerja sama dengan Meat Pro Asia sudah terinisiasi sejak 2015. Namun tentunya masing-masing pihak memiliki strategi yang berbeda.

 


“Saat itu tujuan kami adalah untuk mengembangkan food processing bagian kita sendiri. Padahal jika dilihat masing-masing pihak, sudah seperti bekerja sama. Kami sebenarnya bisa lebih cepat ke market dan juga membawa manfaat bagi orang banyak. Kami sudah melihat bagaimana kami membangun sejauh ini, meskipun baru satu tahun setelah Covid-19 (Coronavirus Disease 2019) kami benar-benar tumbuh sekitar 5,5% dari pameran. Itu termasuk bagian pengolahan makanan, bersama dengan Meat Pro Asia,  dan saya pikir itu sudah terlihat manfaatnya jika dilihat di sini,” urai Panadda.

 


Sambutan dukungan juga dibawakan oleh President Thailand Convention and Exhibition Bureau, Chiruit Isarangkun Na Ayuthaya. Kemudian sambutan sekaligus pembukaan secara resmi dilakukan oleh Vice Minister of Ministry of Agriculture and Cooperatives Thailand, Narapat Kaeothong.

 


HUT ke-30 Tahun
Memperingati hari jadi yang ke-30, VIV Asia 2023 melakukan selebrasi pada Kamis (9/3) yang bertempat di VIV Square. Selain itu, ini juga menandai perjalanan baru VIV Asia ke Filipina pada 7-9 Juni 2023 di SNX Manila. Acara ini dibuka oleh tarian asal Thailand yakni Mayura Phirom, yang berarti Peacock Dance.

 


Dalam sambutannya Birgit mengaku sangat senang melihat para pengunjung. “Dimulai pada 1993 silam, dengan 114 pengunjung dan VIV Asia edisi ini 50 kali lebih besar. Saya tidak bisa memberi selamat pada diri saya sendiri. Selamat untuk semuanya,” ungkapnya seraya bahagia.

 


Dilanjutkan oleh Managing Director VNU Asia Pasifik, Igor Polka mengatakan bahwa VIV kecil telah melahirkan bayi baru di wilayah Filipina VNU Asia Pasifik telah lama memiliki pameran Ildex di Vietnam dan Indonesia, dan sekarang mereka memiliki Ildex yang pertama di Filipina. Ia pun mengundang seluruh pengunjung untuk ke SNX, Manila tiga bulan lagi (7-9/6).

 


Igor pun mengundang Vice President United Broiler Association, Jose Gerardo untuk maju ke depan panggung, guna menyampaikan sambutan. “Tiga bulan dari sekarang, saya harap kami mendapat antusiasme dan pengalaman yang sama seperti di VIV Asia 2023. Kami benar-benar harus mengejar dan mempertimbangkan jumlah tantangan yang kita hadapi saat ini. Mulai dari alam, geopolitik yang mnegulur lebih banyak waktu, dan bagaimana kita membawa pertunjukan seperti ini ke Filipina, di mana lokasi geografis agak menantang mengingat tantangan yang kita miliki,” kata Jose.

 


Agenda berikutnya yakni VIV Asia Quiz Competition, VIV Asia 30th Anniversary Celerating Moment , foto grup dan lucky draw. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Panadda Kongma dan diikuti oleh seluruh peserta yang turut memeriahkan HUT VIV Asia ke-30 tahun. Hari ketiga atau terakhir VIV Asia 2023 ialah pada Jumat (10/3).bella

 

 
Livestock Update + Moment Update + Cetak Update +

Artikel Lain